Dukung Pembangunan Smelter, KORTAM Dan Pencari Kerja Kembali Blockade Jalan Masuk Otak Kris

Massa Aksi Saat Menutup Akses Jalan Masuk ke Dusun Otak Kris

Sumbawa Barat - Koalisi Aspirasi Masyarakat Kabupaten Sumbawa Barat (KORTAM) bersama dengan para pencari kerja yang dari Kecamatan Seteluk, Taliwang, Kecamatan Maluk, Brang Rea dan Jereweh. Untuk kedua kalinya melakukan aksi di depan gorong-gorong pintu masuk ke dusun Otak Keris.

Terlihat di lokasi aksi, akses yang menuju pintu masuk ke dusun Otak Keris di RT 11 di tutup menggunakan bambu dan dahan pepohonan sehingga akses tersebut tertutup total.

Massa aksi yang datang ke lokasi sekitar ratusan orang. Dalam aksi tersebut terlihat aparat keamanan mengawal aksi tersebut dari TNI, Polri dan Pol-PP.

Kordinator Lapangan (Korlap) KORTAM, Ramli dalam orasinya mengatakan bahwa ini sejarah bagi kita untuk memperlihatkan persatuan kita terutama untuk para pengangguran. Karna kita harus dukung pembangunan smelter untuk kepentingan kita semua.

Ia juga menjelaskan, aksi yang dilakukan ini merupakan aksi damai, KORTAM datang bersama para pengangguran, Dia menekankan agar masyarakat untuk segera merealisasikan dan menyelesaikan pembebasan lahan.

"Jangan halangi kami untuk bekerja di smelter. Karna ini yang kami harapkan dari dulu," bebernya. Pada Rabu, (21/8)

Dia meminta kepada Pemda agar bertindak tegas, karna segelintir orang. Kita lama bekerja. Kami akan menginap di lokasi aksi sampai semua bisa terealisasi.

Dia berharap agar ini segera teralisasi, karna aksi kali ini adalah merupakan aksi yang terakhir kami. Semoga ini ada hasil dan solusinya.

Tambahnya, jika tidak terealisasi juga sampai hari ini maka kami akan menutup semua gorong-gorong ini secara permanen.

"Hanya karna segelintir orang, kita tidak bisa bekerja, karna begitu banyak pengangguran yang ada di Kabupaten Sumbawa Barat yang kami perjuangkan," ujarnya.

Kordum aksi, Muspianto Panes menerangkan bahwa jangan sampai ada yang bermain dan berniat tidak baik serta menghalangi niat Pemerintah Daerah untuk segera membangun smelter. Maka akan berhadapan dengan kami.

"Ini bukti dari aksi kami sebelumnya. Kami sangat menginginkan pembangunan smelter di KSB agar para pemuda dan pemudi bisa bekerja," jelasnya.

Ia menuturkan, Ayo kita sama-sama mendukung pembangunan smelter ini. Apakah kalian tidak kasian dengan para pengangguran di sini. kami bukan mementingkan diri kami sendiri, kami mementingkan orang banyak agar semua bisa merasakan manfaat dari keberadaan smelter ini.

Dia berharap, kita jangan sampai jadi penonton di daerah kita sendiri. (LNG05)