Taliwang - Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM Kabupaten Sumbawa Barat pada beberapa kedepan sedang menyiapkan acara Expo untuk memperkenalkan produk-produk home industri yang ada di Kabupaten Sumbawa Barat.
Dalam Expo itu nanti akan diperkenalkan terkait dengan produk hasil dari ikm (industri kecil menengah) yang di bina Diskoperindagkop.
" produk yang akan di pamerkan dalam Expo tersebut berupa hasil pangan, kerajinan dan buah tangan," terang Kepala bidang Perindustrian, Sri Bauan melalui kepala seksi pengembangan industri kecil, Windra Kurnia, SE.
Pengembangan terhadap IKM ini untuk meningkatkan kapasitas dan kemampuan dari home industri yang ada, sehingga mereka bisa memiliki gedung atau tempat sendiri.
Ia juga mengatakan acara expo ini sedang menunggu jadwal dari Provinsi dan pemerintah pusat," jelasnya.
Dia juga menjelaskan data home industri yang aktif selama ini sekitar 300-400 dan ini menyebar se- KSB.
Dia juga menerangkan acara itu untuk menuju dari industri kecil menjadi industri menengah. Karna nanti home industri nanti akan diberikan skill, pendampingan, pendanaan dan apabila dirasa berkembang maka akan diberikan peralatan dan meningkatkan sumber daya manusianya.
Tujuannya dari kegiatan expo itu memberikan nilai tambah dan memperkenalkan produk yang ada di KSB agar dikenal daerah luar dan sekaligus sebagai ajang promosi.
Dia juga menuturkan bahwa kedepan IKM tenun yang ada di Kertasari akan diberikan pelatihan di 2019 yang anggarannya dari dana APBD.
" Kami dari Pemerintah Sumbawa Barat melalui bidang Perindustrian akan terus melakukan pendampingan serta memberikan ketrampilan terhadap pelaku IKM," katanya.
Untuk diketahui bahwa data IKM yang di himpun oleh bidang Perindustrian dari 2016 sampai 2019 sebanyak 700 usaha. Sementara yang aktif 400 IKM, sementara yang sudah memiliki izin usaha sebanyak 100 IKM.
(Ibrahim)
0 Comments
Silahkan Berkomentar, Bebas Tapi Sopan.