Sumbawa Barat - Anggota DPRD Provinsi NTB dapil Sumbawa dan Sumbawa Barat H. Ismail, S. AP menyerap aspirasi masyarakat di Desa Lalar Liang, Kecamatan Taliwang Kabupaten Sumbawa Barat, resesnya dilaksanakan dibalai aula Kantor Desa Lalar Liang.
Hadir dalam acara reses itu tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan tokoh perempuan.
Dalam kesempatan itu Kepala Desa Lalar Liang Syamsul Hakim, S. IP menyampaikan reses itu bukan kampanye yang dilakukan oleh anggota DPRD ini.
Dia juga mengatakan tugas utama anggota dewan yaitu badgeting, legislasi dan controling.
Sekilas tentang H. Ismail, S. AP bahwa dia mengantikan PAW Baijuri Bulkiah yang pindah ke partai PPP, Sebelum terjun ke DPRD H. Ismail menjadi PNS selama 32 Tahun dan pada 17 Oktober 2018 di dilantik.
" Saya ini adalah wakil sia di DPRD Provinsi, karna reses saat ini cuman diberikan waktu 8 hari untuk reses, karna saat ini sudah masuk dalam masa kampanye.
Reses ini bukan kampanye, ini tugas Negara yang di atur regulasi dan undang-undang," tuturnya.
Ia mengatakan dalam masa reses atau libur anggota DPRD tidak menyia-nyiakan waktu, pihaknya langsung membuat acara reses ini dengan tujuan agar masyarakat bisa berbicara secara langsung di depan anggota DPRD.
Penyerapan aspirasi masyarakat ini yang di serap yaitu kehidupan krusial masyarakat, sosial, ekonomi, pendidikan, kemasyarakatan dan budaya. Reses ini dimulai dari tanggal 11-18 Februari 2019 Di mulai dari Kabupaten Sumbawa dan berakhir di Desa lalar liang KSB.
" Saya akan menyampaikan aspirasi masyarakat di gedung DPRD Provinsi NTB. Setelah itu saya juga akan sampaikan di fraksi Demokrat, karna saya juga anggota fraksi demokrat yang utuh sehingga saya akan bersungguh-sungguh memperjuangkannya," jelasnya.
Ia juga menerangkan bahwa dia di DPRD Provinsi membidangi masalah keuangan, perbankan dan masuk dalam komisi 3 dan badan musyawarah DPRD Provinsi NTB.
" Saat ini pihaknya sedang berada di pansus penyusunan peraturan daerah disabilitas," ujarnya.
Dia menuturkan bahwa saya ini adalah wakil masyarakat di DPRD Provinsi NTB sehingga harapan dan usul saran dari masyarakat akan saya usahan untuk saya perjuangkan.
Untuk saat ini pihaknya telah mendapat dengan 25 % anggaran aspirasi untuk sektor pendidikan, Dan nanti pihaknya akan memperjuangkan untuk pemetaan drainase, bantuan untuk pembangunan masjid lalar liang, namun dananya baru dapat diambil pada bulan april setelah pemilihan.
Saat ini pihaknya sudah menyerap aspirasi di 24 Kecamatan di Kabupaten Sumbawa dan 8 kecamatan di Sumbawa Barat. Untuk di Desa Lalar Liang dana yang di kucurkan sebanyak 200 juta anggaran drainase dan pembangunan masjid 20 juta.
Sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat bahwa bila ada dari masyarakat Sumbawa Barat ada keperluan di Mataram dan ada orang yang sakit yang di rujuk ke Rumah Sakit Provinsi maka beritahu ke pihaknya akan mendampingi.
" masyarakat Lalar liang menyampaikan aspirasinya untuk dunia pendidikan, pekerjaan, modal usaha dan perbaikan embung dan jembatan Desa," tutupnya.
Hadir dalam acara reses itu tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan tokoh perempuan.
Dalam kesempatan itu Kepala Desa Lalar Liang Syamsul Hakim, S. IP menyampaikan reses itu bukan kampanye yang dilakukan oleh anggota DPRD ini.
Dia juga mengatakan tugas utama anggota dewan yaitu badgeting, legislasi dan controling.
Sekilas tentang H. Ismail, S. AP bahwa dia mengantikan PAW Baijuri Bulkiah yang pindah ke partai PPP, Sebelum terjun ke DPRD H. Ismail menjadi PNS selama 32 Tahun dan pada 17 Oktober 2018 di dilantik.
" Saya ini adalah wakil sia di DPRD Provinsi, karna reses saat ini cuman diberikan waktu 8 hari untuk reses, karna saat ini sudah masuk dalam masa kampanye.
Reses ini bukan kampanye, ini tugas Negara yang di atur regulasi dan undang-undang," tuturnya.
Ia mengatakan dalam masa reses atau libur anggota DPRD tidak menyia-nyiakan waktu, pihaknya langsung membuat acara reses ini dengan tujuan agar masyarakat bisa berbicara secara langsung di depan anggota DPRD.
Penyerapan aspirasi masyarakat ini yang di serap yaitu kehidupan krusial masyarakat, sosial, ekonomi, pendidikan, kemasyarakatan dan budaya. Reses ini dimulai dari tanggal 11-18 Februari 2019 Di mulai dari Kabupaten Sumbawa dan berakhir di Desa lalar liang KSB.
" Saya akan menyampaikan aspirasi masyarakat di gedung DPRD Provinsi NTB. Setelah itu saya juga akan sampaikan di fraksi Demokrat, karna saya juga anggota fraksi demokrat yang utuh sehingga saya akan bersungguh-sungguh memperjuangkannya," jelasnya.
Ia juga menerangkan bahwa dia di DPRD Provinsi membidangi masalah keuangan, perbankan dan masuk dalam komisi 3 dan badan musyawarah DPRD Provinsi NTB.
" Saat ini pihaknya sedang berada di pansus penyusunan peraturan daerah disabilitas," ujarnya.
Dia menuturkan bahwa saya ini adalah wakil masyarakat di DPRD Provinsi NTB sehingga harapan dan usul saran dari masyarakat akan saya usahan untuk saya perjuangkan.
Untuk saat ini pihaknya telah mendapat dengan 25 % anggaran aspirasi untuk sektor pendidikan, Dan nanti pihaknya akan memperjuangkan untuk pemetaan drainase, bantuan untuk pembangunan masjid lalar liang, namun dananya baru dapat diambil pada bulan april setelah pemilihan.
Saat ini pihaknya sudah menyerap aspirasi di 24 Kecamatan di Kabupaten Sumbawa dan 8 kecamatan di Sumbawa Barat. Untuk di Desa Lalar Liang dana yang di kucurkan sebanyak 200 juta anggaran drainase dan pembangunan masjid 20 juta.
Sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat bahwa bila ada dari masyarakat Sumbawa Barat ada keperluan di Mataram dan ada orang yang sakit yang di rujuk ke Rumah Sakit Provinsi maka beritahu ke pihaknya akan mendampingi.
" masyarakat Lalar liang menyampaikan aspirasinya untuk dunia pendidikan, pekerjaan, modal usaha dan perbaikan embung dan jembatan Desa," tutupnya.
0 Comments
Silahkan Berkomentar, Bebas Tapi Sopan.