Itdam IX/Udayana Lakukan Post dan Current Audit Korem 162/WB

MATARAM - Kehadiran tim Inspektorat Kodam IX/Udayana menggelar Post Audit tahun 2018 dan Current Audit tahun 2019 di wilayah Korem 162/WB diterima Kasrem 162/WB Letnan Kolonel Inf Endarwan Yansori bersama para Dandim, Kasi dan Pasi Korem, Danyonif 742/SWY, Dan/Ka Satdisjan, Kabalakyan Korem di ruang data Makorem jalan Lingkar Selatan nomor 162 Mataram, Senin (17/6).

Tim Itdam IX/Udayana yang dipimpin Kolonel Inf Saut Edward bersama tiga orang anggota Itdam IX/Udayana akan berada wilayah NTB hingga tanggal 5 Juli 2019 mendatang.

Danrem 162/WB Kolonel Czi Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos. SH. M.Han., dalam sambutannya yang dibacakan Kasrem 162/WB menyampaikan satuan Korem 162/WB dalam menjalankan program kerja selalu berusaha untuk mencapai hasil yang optimal, namun dalam pelaksanaannya masih ada beberapa kendala yang dihadapi oleh Korem 162/WB.

"Untuk itu kepada seluruh staf jajaran Korem 162/WB terkait dengan pemeriksaan agar memberikan informasi yang dibutuhkan oleh tim Post dan Current Audit Itdam secara terbuka dan jangan ada hal-hal yang ditutupi atau manipulasi data, sehingga dapat menghambat kegiatan pengawasan dan pemeriksaan yang dilaksanakan oleh tim Itdam," harap Danrem.

Selain itu, lanjutnya, kegiatan ini juga merupakan upaya preventif satuan tingkat atas terhadap kemungkinan terjadinya penyimpangan atau penyalahgunaan yang bisa menghambat kinerja organisasi dalam mencapai wajar tanpa pengecualian (WTP).

"Apabila dalam pengawasan dan pemeriksaan ditemukan adanya penyimpangan atau kesalahan yang berkaitan dengan pelaksanaan program kerja maupun penggunaan anggaran, agar kami diberi kesempatan untuk perbaikan dan penyempurnaan dengan tetap melakukan konsultasi terlebih dahulu," tutupnya.

Sedangkan Ketua tim Itdam IX/Udayana menyampaikan tim Itdam akan melaksanakan Post Audit dan Current Audit di wilayah Korem 162/WB mulai hari ini sampai dengan tanggal 5 Juli kedepan terhadap pelaksanaan program kerja dan anggaran tahun 2018 dan 2019 berjalan dengan harapan hasilnya akan sangat optimal untuk memperkecil atau bahkan meniadakan temuan dari tim Wasrik eksternal.

"Jadi pelaksanaan Post Audit dan Current Audit fokus pada pengawasan terhadap pelaksanaan program kerja dan anggaran tahun 2018 yang memiliki resiko tertinggi dan berpengaruh terhadap opini BPK RI atas laporan keuangan Kemhan dan TNI khususnya di lingkungan TNI AD," jelas Ketua Tim.

Mengakhiri sambutannya, Kolonel Saut Edward meminta apabila selama pelaksanaan Post Audit dan current Audit ditemukan hal-hal yang belum sesuai dengan aturan atau ketentuan yang berlaku, agar segera dilakukan perbaikan sesuai dengan rekomendasi yang diberikan oleh pihak pemeriksa. (Cand )