LOMBOK TENGAH - Upaya pembinaan teritorial (Binter) ditingkat Koramil terus dilakukan untuk menciptakan hubungan yang harmonis dalam jalinan kebersamaan. Hal itu dilakukan Danramil 1620-06/Jonggat Kapten Cba Ruslan bersama para Babinsanya di Aula Kantor Desa Gemel Kecamatan Jonggat Lombok Barat, Rabu malam (18/12).
Binter yang dikemas dengan silaturrahmi bersama Muspika Jonggat tersebut juga didampingi para Babinsa Koramil Jonggat bertemu dengan Kades Muhammad Ramli dan BKD Gemel.
Pada kesempatan tersebut, Danramil Jonggat memberikan apresiasi kepada Kepala Dusun dan anggota BKD yang berperan aktif dalam menjaga keamanan kampung.
"Alhamdulillah, malam ini kita bisa berkumpul bersilaturrahmi dan saling memberikan masukan terkait dengan keamanan wilayah terutama keamanan kampung kita sendiri," ujar Ruslan.
Ruslan mengajak seluruh komponen masyarakat untuk ikut berpartisipasi menjaga Kamtibmas di wilayah dengan tujuan untuk meminimalisasi hal-hal yang tidak diinginkan seperti pencurian, perampokan dan lainnya.
Selain itu, Danramil kelahiran Sumbawa tersebut juga meminta sekecil apapun informasi yang ada di dusun atau desa agar segera disampaikan kepada Kades, Babinsa maupun Babinkamtibmas sehingga setiap permasalahan dapat kita selesaikan dengan cepat dan tepat.
Sebelumnya, Camat Jonggat M. Syukur, SH., menyampaikan agar rekan-rekan BKD tetap semangat dan tanpa pamrih dalam membantu menjaga keamanan lingkungan.
"Mari kita jaga hubungan yang harmonis, kompak dan kebersamaan demi terwujudnya Kamtibmas di Desa," ajak Camat.
Terpisah, Komandan Kodim 1620/Loteng Letnan Kolonel Czi Prastiwanto, SE. M.I.Pol., membenarkan apa yang dilakukan anggota jajarannya. Menurutnya, dalam pelaksanaan Binter, aparat Kowil harus dapat megimplementasikan sikap teritorial seperti mengucap salam dan tegur sapa, senyum, tidak sombong, saling membantu dan menghargai, bangun kekompakan dan kebersamaan melalui gotong royong, dan dapat menyesuaikan diri dan menyatu dengan rakyat.
Terkait kondisi keamanan wilayah, Dandim meminta kepada Danramil jajarannya untuk melakukan pemantauan terhadap wilayah binaannya dengan mengaktifkan Babinsa untuk terus berkoordinasi dengan trisula desa termasuk Badan Keamanan Desa (BKD).
"Ini langkah positif yang patut diberikan apresiasi," ujar Dandim.
Selain itu, pria kelahiran Madura tersebut juga berharap agar kondisi wilayah yang sudah aman dan kondusif agar dipertahankan dengan melibatkan semua komponen masyarakat sehingga perekonomian masyarakat dan pembangunan daerah dapat berjalan sesuai harapan.
Binter yang dikemas dengan silaturrahmi bersama Muspika Jonggat tersebut juga didampingi para Babinsa Koramil Jonggat bertemu dengan Kades Muhammad Ramli dan BKD Gemel.
Pada kesempatan tersebut, Danramil Jonggat memberikan apresiasi kepada Kepala Dusun dan anggota BKD yang berperan aktif dalam menjaga keamanan kampung.
"Alhamdulillah, malam ini kita bisa berkumpul bersilaturrahmi dan saling memberikan masukan terkait dengan keamanan wilayah terutama keamanan kampung kita sendiri," ujar Ruslan.
Ruslan mengajak seluruh komponen masyarakat untuk ikut berpartisipasi menjaga Kamtibmas di wilayah dengan tujuan untuk meminimalisasi hal-hal yang tidak diinginkan seperti pencurian, perampokan dan lainnya.
Selain itu, Danramil kelahiran Sumbawa tersebut juga meminta sekecil apapun informasi yang ada di dusun atau desa agar segera disampaikan kepada Kades, Babinsa maupun Babinkamtibmas sehingga setiap permasalahan dapat kita selesaikan dengan cepat dan tepat.
Sebelumnya, Camat Jonggat M. Syukur, SH., menyampaikan agar rekan-rekan BKD tetap semangat dan tanpa pamrih dalam membantu menjaga keamanan lingkungan.
"Mari kita jaga hubungan yang harmonis, kompak dan kebersamaan demi terwujudnya Kamtibmas di Desa," ajak Camat.
Terpisah, Komandan Kodim 1620/Loteng Letnan Kolonel Czi Prastiwanto, SE. M.I.Pol., membenarkan apa yang dilakukan anggota jajarannya. Menurutnya, dalam pelaksanaan Binter, aparat Kowil harus dapat megimplementasikan sikap teritorial seperti mengucap salam dan tegur sapa, senyum, tidak sombong, saling membantu dan menghargai, bangun kekompakan dan kebersamaan melalui gotong royong, dan dapat menyesuaikan diri dan menyatu dengan rakyat.
Terkait kondisi keamanan wilayah, Dandim meminta kepada Danramil jajarannya untuk melakukan pemantauan terhadap wilayah binaannya dengan mengaktifkan Babinsa untuk terus berkoordinasi dengan trisula desa termasuk Badan Keamanan Desa (BKD).
"Ini langkah positif yang patut diberikan apresiasi," ujar Dandim.
Selain itu, pria kelahiran Madura tersebut juga berharap agar kondisi wilayah yang sudah aman dan kondusif agar dipertahankan dengan melibatkan semua komponen masyarakat sehingga perekonomian masyarakat dan pembangunan daerah dapat berjalan sesuai harapan.
0 Comments
Silahkan Berkomentar, Bebas Tapi Sopan.