Lintas NTB, Sumbawa Barat- Kabupaten Sumbawa Barat saat ini tengah mengalami fenomena cuaca ekstrim yaitu cuaca El Nino. Fenomena cuaca ekstrim terjadi akibat peningkatan suhu permukaan air laut menjadi lebih hangat dari biasanya. Dampak dari El Nino pun beragam, dari kekeringan hingga menurunnya kualitas dari tanaman akibat kekurangan pasokan air.
Antisipasi itu, Kepala Dinas Pertanian Ir. Muhammad Saleh, M. Si mengatakan bahwa, pada umumnya petani di KSB yang merangkap sebagai peternak dalam menghadapi El Nino, ada sebagian petani yang melakukan penanaman, dengan dilihat peluang menjadi pakan ternak.
Ia menambahkan, El Nino juga berdampak pada kenaikan harga beras yang terjadi akhir-akhir ini. Pemerintah KSB bekerjasama dengan lembaga ekonomi dalam hal ini menunjuk perusahaan lokal untuk pembelian gabah ke petani. "Bupati KSB menggelontorkan anggaran dana dalam rangka mengamankan harga gabah,'' kata Saleh kepada media ini di ruang kerjanya, Selasa, (17/10/2023).
Dia menawarkan solusi dari kebijakan tersebut dengan cara pemda menghimbau agar semua PNS dan lembaga-lembaga swasta mencari solusi secara bersama. "Semua komponen kita libatkan, baik itu bidang pertambangan dan perbankan yang ada di KSB untuk ikut berperan dalam program tersebut.
"Kami sudah melakukan pembinaan kepada semua petani bahwa program itu dapat menghubungkan pengelola dengan para petani, sehingga para petani merasa dilindungi dengan produk yang akan ditanam," ujarnya. (LNG05)
0 Comments
Silahkan Berkomentar, Bebas Tapi Sopan.