Lintas NTB, Sumbawa Barat – Badan Kehormatan (BK) DPRD Kabupaten Sumbawa Barat menegaskan komitmennya menjaga marwah lembaga legislatif dengan menindaklanjuti setiap laporan dan hasil evaluasi terkait etika, sumpah janji, serta tata tertib anggota dewan. Langkah ini dilakukan untuk memastikan DPRD tidak hanya bekerja sesuai aturan, tetapi juga tetap memegang teguh kepercayaan masyarakat.
Ketua BK DPRD Sumbawa Barat, Ahmad Rivai, S.KM., menjelaskan bahwa, pihaknya aktif mengawal disiplin dan integritas anggota dewan. Menurutnya, setiap laporan yang masuk akan diproses dengan mekanisme yang jelas, mulai dari klarifikasi hingga pemanggilan.
“Bulan Juli lalu kami menindaklanjuti laporan terkait proses kerja DPRD dengan melakukan klarifikasi kepada terlapor, dalam hal ini Pansus 1 DPRD Sumbawa Barat,” ungkap Ahmad Rivai.
Tidak berhenti di situ, pada akhir Agustus 2025 BK juga memanggil salah seorang anggota DPRD yang dianggap indisipliner, karena jarang menghadiri agenda resmi dewan. Rivai menegaskan, langkah ini diambil demi memastikan seluruh anggota DPRD benar-benar menjalankan tanggung jawabnya sebagai wakil rakyat.
Ia mengingatkan bahwa, setiap anggota dewan telah terikat dengan sumpah janji saat dilantik. Karena itu, disiplin, kehadiran, serta kepatuhan pada tata tertib harus menjadi teladan bagi masyarakat.
Meski demikian, Ahmad Rivai tidak menutup mata bahwa, masih banyak tantangan dalam penegakan aturan. Namun Ia berkomitmen menjalankan peran dengan profesional dan adil.
“BK hadir bukan untuk mencari-cari kesalahan, melainkan memastikan seluruh anggota DPRD bekerja sesuai amanat konstitusi dan harapan rakyat. Kami berusaha menegakkan aturan dengan tetap mengedepankan pembinaan, agar langkah ini tidak hanya represif, tetapi juga edukatif,” tegasnya.
Ia menambahkan, setiap hasil klarifikasi maupun pemanggilan tidak serta-merta langsung selesai, tetapi menjadi bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan. “Semua ada mekanismenya. Kami ingin keputusan yang diambil objektif dan memberi dampak positif bagi perbaikan kinerja dewan,” jelasnya.
Pada kesempatan itu, Rivai juga menegaskan komitmen BK untuk memperkuat kedisiplinan sekaligus memperluas ruang partisipasi publik.
“Kami berkomitmen membuka akses yang lebih luas kepada masyarakat dalam memberikan laporan atau pengaduan terkait perilaku anggota DPRD, sehingga tercipta hubungan yang lebih transparan antara lembaga legislatif dan rakyat,” paparnya.
Di akhir, ia menitipkan pesan moral kepada seluruh anggota DPRD Sumbawa Barat agar benar-benar menjalankan amanah rakyat dengan sepenuh hati. “Saya berharap para anggota DPRD betul-betul bekerja dengan hati, sehingga mampu menjadi representasi masyarakat yang sesungguhnya,” tutupnya. (LNG05)
0 Comments
Silahkan Berkomentar, Bebas Tapi Sopan.