Emak-Emak KSB Diimbau Waspadai Gas Oplosan, Pertamina Siapkan Skema Penukaran Tabung


Lintas NTB, Sumbawa Barat –
Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) bersama Pertamina berkoordinasi untuk memastikan distribusi dan penukaran tabung gas elpiji berjalan lancar serta aman bagi masyarakat, khususnya kalangan ibu rumah tangga.

Koordinasi dilakukan dengan pihak Pertamina Mataram yang diwakili oleh Adityawarman Pambudi selaku Branch Manager LPG NTB dan melibatkan Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Koperindag) KSB. Iwan Irawan selaku Sekretaris Komisi II DPRD KSB mengatakan bahwa, dalam pembahasan tersebut, disepakati beberapa langkah teknis untuk penanganan tabung gas rumah tangga, terutama untuk tabung elpiji biru 12 kg dan gas melon 3 kg.

Ia menambahkan, pertamina memberikan ruang bagi masyarakat untuk menukar tabung gas biru 12 kg, baik dengan tabung 12 kg lain maupun tabung ukuran 5 kg. Proses teknisnya akan difasilitasi melalui Koperindag KSB. Masyarakat diimbau mengumpulkan tabung yang akan ditukar melalui koordinasi dengan dinas tersebut, sebelum dilakukan pengecekan langsung oleh pihak Pertamina.

Selain itu, masyarakat khususnya para ibu rumah tangga diminta lebih waspada terhadap potensi gas oplosan. Warga disarankan memperhatikan plastik segel pada leher tabung gas saat membeli. Plastik tersebut harus mencantumkan tulisan nama agen resmi. “Jika plastik segelnya polos atau tanpa tulisan, sebaiknya jangan dibeli karena dikhawatirkan bukan dari agen resmi,” ujar Iwan sapaan akrabnya.

Sementara itu, terkait kuota gas melon 3 kg, pemerintah daerah tengah menyiapkan langkah untuk mendapatkan tambahan kuota pada tahun 2026. Penetapan kuota baru akan dilakukan pada bulan November mendatang.

Komisi II DPRD KSB bersama Dinas Koperindag yang dipimpin Kadis Suryaman akan menindaklanjuti hal ini dengan memastikan surat pengajuan dari Bupati KSB telah dikirimkan ke Kementerian ESDM. “Harapan kita, KSB mendapatkan tambahan kuota agar distribusi gas subsidi tetap aman dan mencukupi kebutuhan masyarakat,” ungkapnya.

Langkah-langkah tersebut diharapkan dapat menjamin ketersediaan gas yang aman, terjangkau, dan tepat sasaran bagi seluruh masyarakat Sumbawa Barat. (LNG05)

0 Comments

Silahkan Berkomentar, Bebas Tapi Sopan.