Jadi Aset Potensial untuk Dorong Ekonomi Daerah, Dewan Minta RPH Poto Tano Dioperasikan


Lintas NTB, Sumbawa Barat –
Rumah Potong Hewan (RPH) di Kecamatan Poto Tano, Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), kini menjadi salah satu aset potensial daerah yang dinilai mampu mendorong pertumbuhan ekonomi lokal. Fasilitas RPH tersebut telah dilengkapi dengan cold storage atau ruang pendingin modern untuk menjaga kualitas daging hasil pemotongan.

RPH Poto Tano dibangun sebagai bagian dari upaya pemerintah daerah meningkatkan tata kelola peternakan dan menjamin ketersediaan daging segar serta higienis bagi masyarakat. Ketua Komisi III DPRD KSB H. Basuki mengatakan bahwa, dengan fasilitas yang memadai, RPH ini diharapkan mampu menjadi pusat pemotongan hewan yang memenuhi standar kesehatan dan keamanan pangan.

Hingga kini, lanjut H. Basuki sapaan akrabnya menjelaskan, fasilitas tersebut belum sepenuhnya dioperasikan. Pemerintah daerah diharapkan dapat segera memanfaatkan RPH Poto Tano secara optimal, baik melalui pengelolaan langsung oleh daerah maupun dengan melibatkan badan usaha daerah dan pihak swasta.

“RPH Poto Tano sudah lengkap dengan fasilitas pendukung, termasuk cold storage. Ini aset potensial yang bisa mendukung ekonomi daerah, terutama sektor peternakan dan distribusi daging,” ujar H. Basuki.

Ia meminta kepada pemerintah daerah agar membuka peluang bagi Perusahaan Daerah (Perusda) Barinas atau mitra swasta untuk mengelola RPH tersebut secara profesional. Kolaborasi diharapkan mampu menjadikan fasilitas ini sebagai unit usaha produktif, menciptakan lapangan kerja baru, serta memperkuat rantai pasok daging lokal di KSB.

Dengan operasional yang optimal, RPH Poto Tano berpotensi menjadi pusat pengolahan dan distribusi daging modern di wilayah barat Pulau Sumbawa, sekaligus mendukung visi daerah menuju kemandirian ekonomi berbasis potensi lokal. 

Dia juga menambahkan, pengoperasian fasilitas ini sejalan dengan misi KSB Maju Luar biasa dengan menciptakan cluster industri baru bidang peternakan/pertanian. "Sebelumnya, Bupati KSB telah sampaikan sedang mengupayakan agar KSB segera memiliki peternakan sapi modern dengan skala bisnis dan mengoperasikan RPH dan semua fasilitasnya pendukung yang ada," pungkasnya. (LNG05)


0 Comments

Silahkan Berkomentar, Bebas Tapi Sopan.