Warga Diminta Dukung Kerja Tim Appraisal

Sumbawa Barat - Bertempat di kediaman Kepala Dusun Otak Kris, Desa Maluk, Kecamatan Maluk, Jum’at (15/02), Bupati Sumbawa Barat, Dr. Ir. H. W Musyafirin, M.M bersilaturrahmi dan mensosialisasikan rencana pembangunan Industri Pengolahan dan Pemurnian Hasil Tambang (Smelter) dan industri turunannya PT. Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT). 

Bupati pun meminta warga Dusun Otak Kris untuk mendukung kerja tim penilai (appraisal) yang akan mengukur dan menilai lahan dan bangunan warga. Pengukuran dilakukan untuk mendukung pemetaan wilayah dan luasan kawasan industri smelter dan industri turunannya nanti.

Hal-hal yang berkaitan dengan wilayah atau lahan yang akan digunakan dalam pembangunan kawasan industri tersebut, lanjut Bupati nanti bisa dibicarakan dengan baik. Bupati juga mengimbau agar warga turut menjaga kondusifitas daerah. Sebab bisa jadi akan ada pihak ketiga yang memprovokasi dan ingin mengambil keuntungan dari hal tersebut.

Bupati menjelaskan, hingga saat ini secara teknis masterplan atau siteplan industri smelter dan Perencanaan dan perizinan dari industri non eksploitasi ini berjalan beriringan. Yang pasti kehadiran smelter akan menjadi penggerak ekonomi KSB khususnya dan NTB umumnya. Selain smelter, industri turunannya juga akan hadir, seperti industri semen, industri pupuk, pembangkit listrik dan lainnya yang akan menyerap banyak tenaga kerja.

Dalam sosialisasi ini, Bupati didampingi Ketua TP-PKK KSB Hj. Hanipa Musyafirin, S.Pt. Kapolres Sumbawa Barat, AKBP Mustafa, S.I.K., M.H,. Manajemen PT. AMNT, Asisten Pemerintahan dan Kesra, Irawansyah, M.H, Kepala BPAD, Sekretaris Dinas Sosial, Kepala Bagian Pemerintahan Setda KSB, Ketua Tim Appraisal, Camat Maluk, Kapolsek Maluk, Kepala Desa Maluk, Kepala Desa Pasir Putih dan Kepala Desa Bukit Damai. 



(Ibrahim)

0 Comments

Silahkan Berkomentar, Bebas Tapi Sopan.