Dikes KSB Vaksinasi 23 Orang Untuk Antisipasi Rabies

SUMBAWA BARAT - Dinas Kesehatan (Dikes) Kabupaten Sumbawa Barat pada beberapa waktu telah melakukan vaksinasi terhadap 23 orang yang terkena gigitan anjing liar.

Dikes KSB hanya menerima dampak rabies, apabila ada orang yang tergigit oleh anjing rabies maka akan di berikan vaksinasi.

Begitu pula jika ada orang yang di gigit oleh anjing liar tetap akan di berikan vaksinasi sebagai bentuk pencegahan, Jelas Kepala Dinas Kesehatan melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), H. M. Yusfi Khalid, SKM saat ditemui di ruang kerjanya, pada Kamis (4/4).

Sampai saat ini kasus gigitan yang tercatat di puskesmas hanya gigitan anjing biasa, tidak ada gigitan yang di lakukan oleh kucing maupun kera.

Data manusia yang di vaksinasi tercatat di Puskesmas Taliwang ada 11 kasus, Poto Tano 4 kasus, Puskesmas Maluk 4 kasus, Puskesmas Brang Rea 2 kasus, Puskesmas Brang Ene 1 kasus, Puskesmas jereweh 1 kasus sehingga totalnya 23 kasus," urainya.

Ia menjelaskan vaksin anti rabies (VAR) yang diberikan untuk manusia yang digigit anjing namun tidak mendekati saraf penting di tubuhnya.

Namun bagi manusia yang di gigit anjing dan mendekati saraf penting di tubuhnya maka akan diberikan SAR (serum anti rabies).

"Gigitan yang mendekati saraf  cerderung berbahaya kalau dekat dengan saraf penting tubuh manusia kemungkinan bisa menimbulkan kegilaan pada orang," ujarnya.

Bentuk kewaspadaan Dinas Kesehatan untuk penyakit rabies ini dengan menyiapkan vaksin dan sampai saat ini stok vaksin memadai di Dinas Kesehatan. (Ibrahim)

0 Comments

Silahkan Berkomentar, Bebas Tapi Sopan.