7.323 Jiwa Terdampak Gempa Akan Diberikan Jadup

Kepala Dinas Sosial dr. Syaifuddin, MM
SUMBAWA BARAT - Dinas Sosial Kabupaten Sumbawa Barat akan memberikan jatah hidup bagi 1.909 Kepala Keluarga yang ada di Kabupaten Sumbawa Barat baik yang rumahnya rusak berat, sedang dan ringan. Sedangkan pemberiannya diberikan 10 ribu perjiwa selama 60 hari.

Jadi untuk jatah hidup 1.909 kepala keluarga bagi warga yang terdampak gempa akan salurkan, sehingga setiap orangnya akan dikenakan 600.000 ribu perjiwa terhitung 2 bulan.

Jumlah keseluruhan penerima jatah hidup yang sudah ditetapkan sebanyak 18.481 Kepala Keluarga. Sementara untuk rekening penerima tahap pertama sudah dibuatkan dan tahap pertama penerima akan berikan 1.909 KK yang jatahkan oleh Kementerian Sosial.

"Kalau di hitung perjiwanya sebanyak 7.323 jiwa. berdasarkan keputusan terakhir semua pihak maka jatah hidup (jadup) diberikan untuk penerima baik itu rusak berat, ringan dan sedang," jelas Kepala Dinas Sosial dr. Syaifuddin, MM di ruang kerjanya.

Ia juga mengatakan bahwa pihak Dinas Sosial Provinsi sudah menetapkan jadup di berikan rekening melalui Bank BNI. By name by addres sudah di verifikasi dan penerima sudah dibukakan rekeningnya, tinggal di SKkan oleh Bupati Sumbawa Barat baru setelah itu dikirim ke Jakarta untuk proses pencairan.

Lebih lanjut, Syaifuddin menjelaskan rekening dihitung perkepala keluarga, cuman yang mendapatkan di sesuaikan dengan jiwa. Sementara untuk anak bayi yang baru lahir, dihitung bayi yang saat gempa yang mendapatkan jadup dan harus dilampirkan dengan akta kelahiran.

Dia juga menerangkan untuk proses sekarang tinggal menunggu SK ditandatangani dan menunggu proses pencairan. Selanjutnya pihak Dinas Sosial akan bertemu dengan Desa untuk proses pencairannya dengan warga terdampak gempa dan di bantu oleh agent PDPGR untuk mendistribusikan jadup yang non tunai ini.

Menurut Syaifuddin sisanya nanti, untuk tahap keduanya tinggal 16.672 kepala keluarga. Dan proses ini menunggu dari Kementerian Sosial apakah akan di cairkan semua sebanyak 16.672 KK atau dilihat dengan kemampuan keuangan Kementerian.

Target dari kementrian bahwa akan diberikan semuanya jatah hidup yaitu 18.481, karna kebijakan ini tergantung pemerintah pusat, kita tinggal menunggu informasi dari kementrian. (Ibrahim)

0 Comments

Silahkan Berkomentar, Bebas Tapi Sopan.