Bupati Sumbawa Barat Dr. Ir. H. W. Musyafirin MM Saat Menghadiri Acara Koordinasi Dan Evaluasi Rehab Rekon |
Sumbawa Barat - Bertempat di Aula Setda Lantai III Jln. Bung Karno Kelurahan Kuang Kecamatan Taliwang Kabupaten Sumbawa Barat telah berlangsung kegiatan rapat koordinasi dan evaluasi proses percepatan rehab rekon bangunan rumah warga korban gempa di wilayah Kabupaten Sumbawa Barat. Pada Jum'at, (01/11) pukul 14.15 Wita
Adapun yang hadir dalam acara tersebut Bupati KSB Dr Ir H. W. Musyafirin, MM, Dandim 1628/SB Letkol Czi. Eddy Oswaronto, ST, Kapolres KSB, AKBP Mustofa, S. Ik., MH, Kalak BPBD KSB Ir H. Lalu Muhamad Ashar, M.M, Para Camat se Kab. Sumbawa Barat, Para Danramil Jajaran Kodim 1628/SB, Para Kapolsek se Kab. Sumbawa Barat, Para fasilitator TNI, Polri dan ASN pendamping serta para Pokmas sekitar 370 orang.
Bupati Sumbawa Barat Dr. Ir. H. W. Musyafirin, MM dalam sambutannya mengatakan, alhamdulillah pada siang ini kita dapat berkumpul disini untuk mengevaluasi dan menyamakan persepsi tentang rehab rekon perbaikan rumah warga yang terdampak gempa bumi di wilayah KSB.
Ia juga menjelaskan, prinsip kita dalam memberikan pengabdian kepada masyarakat yaitu membantu percepatan rehab rekon harus penuh semangat dan kerja keras. Kepada para tim fasilitator supaya warga yang terdaftar diberikan bantuan lebih dipacu lagi progresnya serta penuntasan penyelesaian SPJ.
Ia juga menyampaikan bahwa status kerusakan yang sering berubah-ubah, menjadikan kesulitan tim fasilitator harus mendata ulang lagi untuk penetapan status akhirnya.
Dengan masuknya dana 40 M itu maka seluruh rumah RR dan RB sudah dinyatakan progresnya 100%. Untuk yang rumah RR dana 83,7 M akan segera dicairkan dan bagi para tim fasilitator harus sesegera mungkin menyelesaikan SPJ-nya.
Kapolres Sumbawa Barat AKBP Mustofa, S. Ik., MH mengungkapkan tujuan menggumpulkan tim fasilitator untuk mendukung progres percepatan rehab rekon perbaikan rumah warga di wilayah KSB, Dia meminta untuk minggu depan kita sisir dari wilayah Poto Tano sampai dengan wilayah Sekongkang untuk percepatan penyelesaiannya.
"Ini adalah tugas kemanusiaan yang kita emban bersama-sama, kami minta dukungannya kepada fasilitator TNI, Polri dan fasilitator sipil mari kita minyisir bersama untuk 2 minggu ke depan ini untuk penyelesaian SPJ," jelasnya.
Ia mengatakan, kepada rekan-rekan Babinsa, Bhabinkamtibmas dan ASN pendamping yang sudah bekerja keras dalam membantu percepatan progres rehab rekon, Ia mengungkapkan terima kasih. Karena, selama kalian menjalankan tugas sebagai tim fasilitator, sampai dengan saat ini kami tidak menemukan permasalahan yang berarti dilapangan. Sekali lagi kami ucapkan terimah kasih.
Dandim 1628/SB Letkol Czi. Eddy Oswaronto,ST menyampaikan percepatan progres rehab rekon perbaikan rumah warga dari dana yang 83,7 M untuk rumah RR supaya segera menyelesaikan SPJ-nya dan harus sudah masuk ke rekening pokmas masing-masing sebelum jatuh tempo kontrak tanggal 25 Desember 2019.
Khusus yang memegang anggaran jangan sampai di wilayah kita ada yang menyalah gunakan anggaran tersebut. Kami bersama pihak kepolisian selalu memantau progres perbaikan rehab rekon rumah warga terdampak gempa dilapangan.
Kalak BPBD KSB, Ir. H. Lalu Muhamad Ashar mengatakan, mekanisme RTG itu dengan rata rata ukuran 6 X 6 M dan sudah ada regulasinya yang dibuat oleh Provinsi. Kita para tim fasilitator KSB ini berkomitmen untuk menjalin kerja sama yang baik dalam menyelesaikan SPJ.
"Kepada tim terkait untuk sesegera mungkin menyelesaikan SPJ untuk pembangunan rumah RR, RS dan RB," tutupnya. (LNG05)
0 Comments
Silahkan Berkomentar, Bebas Tapi Sopan.