Pemukulan Gong Di Tiangnam, Menandakan Tahapan Pilkada Di KSB Dimulai

Wakil Bupati Sumbawa Barat Fud Syaifuddin ST Saat Melakukan Pemukulan Gong
Sumbawa Barat - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumbawa Barat pada Minggu malam, (30/11) telah melounching tahapan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Sumbawa Barat di taman Tiangnam.

Sebelum di lounching ada tarian Sanggar Mayang Santuni yang diberikan kepada masyarakat. Tarian tersebut sebagai pembuka lounching tahapan Pilkada di Tahun 2020 mendatang.

Ketua KPU KSB Denni Saputra, S. Pd mengatakan dalam sambutannya bahwa sesuai dengan jadwal yang sudah ditetapkan yakni pada hari Rabu 23 September 2020 merupakan tanggal Pemilihan Kepala Daerah serentak.

Ia juga mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Pemerintah Daerah yang sudah membantu dan membackup KPU KSB selama ini. Dia menyampaikan saat ini pihaknya sedang membuat program dan penganggaran tahapan, tahap sosialisasi. Semoga kedepan kinerja KPU akan ditingkatkan. 

Untuk tahapan Desember ini, pihaknya akan mengumumkan dukungan untuk calon perseorangan. Dia berharap untuk calon perseorangan agar segera mengajukan ke KPU. 

Di tahun 2020 tepatnya bulan Februari, KPU akan merekrut badan Had Hoc. Dia mengatakan semoga masyarakat bisa berperan dalam memantau perekrutan badan Had Hoc.

Sambung Denni, Untuk penetapan calon Bupati dan Wakil Bupati akan diumumkan pada tanggal 8 Juli 2020. Dia juga berharap kedepan penyelenggaraan pemilihan umum di Tahun 2020 bisa ada sinergitas semua pihak. Dia juga membutuhkan partisipasi masyarakat di Pilkada tahun 2020 ini.

Ia menuturkan, Maskot KPU KSB pada pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sumbawa Barat saat ini berjudul si Maras yakni kegiatan politik di KSB asyik dan menyenangkan.

Komisioner KPU NTB, Dr. Ian Marli, S. Pd., M. Pd mengatakan disetiap daerah ada kemungkinan akan muncul satu pasangan calon selalu ada.

Dia menghimbau kepada semua pihak agar jangan sampai ada satu pasangan calon yang berpartisipasi dalam pelaksanaan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sumbawa Barat. Dikarenakan jika muncul satu pasangan calon dan tidak terpilih, maka disuatu daerah akan dijabat oleh Pejabat Sementara.

Penjabat sementara tersebut tidak bisa membuat program strategis untuk kepentingan masyarakat. Semoga di KSB akan lahir pemimpin yang amanah, berkualitas untuk Sumbawa Barat.

Wakil Bupati Sumbawa Barat Fud Syaifuddin ST mengatakan dalam sambutannya bahwa di KSB sudah memasuki proses ke 4 untuk pemilihan Bupati dan Wakil Bupati.

Dia berharap partisipasi semua pihak, Ia juga meminta kepada seluruh OPD supaya peduli dengan Demokrasi. Mengapa semua pihak dilibatkan agar demokrasi di KSB lebih transparan.

Ia juga menjelaskan, Ada 13,5 Milyar dan yang diberikan ke KPU dan harus dipertanggungjawabkan dengan kualitas demokrasi kita kedepan. Ditambahkan lagi untuk Bawaslu KSB sebanyak 6 Milyar dan pengamanan sebanyak 4 Milyar sehingga totalnya 23,6 Milyar. Hanya untuk mewadahi sebanyak 87.000 masyarakat Sumbawa Barat yang berhak memilih.

Semoga dipemilihan nanti bisa muncul 2 sampai 3 pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati yang ikut kontestan, Pertama sebagai calon perseorangan dan partai politik bisa mencalon kadernya 

Ia berharap di Pilkada nanti agar ada putra putri terbaik Sumbawa Barat yang mencalon diri dan mengabdi untuk masyarakat. Dia berharap kepada KPU agar menjalankan demokrasi dan jaga independensi, Begitupun kepada Bawaslu untuk tetap menjalankan demokrasi dan independensinya.

Ia mengatakan bahwa dirinya bersama Bupati tidak akan mengambil semua, semoga partai politik bisa paham, bukan kami tidak cinta dan tidak suka tetapi semua dilakukan agar rakyat Sumbawa Barat bisa maju dengan perbedaan yang ada.

Dia minta kepada KPU untuk menjalankan demokrasi yang betul-betul jujur, jaga independensi dengan baik, jalankan aturan dengan baik, Supaya kran demokrasi berjalan di KSB. Kepada Bawaslu juga agar tetap menjaga independensi.

Hadir dalam acara tersebut Komisioner KPU Provinsi NTB, Wakil Bupati Sumbawa Barat Fud Syaifuddin ST, Ketua KPU KSB Denni Saputra S. Pd, Ketua Bawaslu KSB Karyadi SE, Kapolres Sumbawa Barat yang diwakili Kabag OPS, Dandim 1628/SB yang diwakili Kasdim Mayor. Inf Achmad Nurodin Hidayat, S. Sos,  Para Kepala OPD. Camat, Kepala Desa, Ketua Parpol dan masyarakat sekitar. (LNG05)

0 Comments

Silahkan Berkomentar, Bebas Tapi Sopan.