Sekolah Penerima DAK Masih dalam Proses Persiapan, Ini Harapan Kadis Pendidikan Loteng


Lintas NTB,
Lombok Tengah - Kepada bebebapa sekolah yang menerima Dana Bantuan Khusus (DAK) dari pemerintah kabupaten Lombok Tengah (Loteng) masih sedang dalam proses persiapan.


"Dana (DAK) untuk Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) itu sedang kita persiapkan untuk fisiknya. Ada fisik, ada rehab, pembangunan kelas baru perpustakaan dan lainnya. Jadi itu, kira-kira akhir Mei sudah tuntas. Itu untuk SMP kita beri waktu untuk fisiknya itu 150 hari. Mungkin kalau untuk SD karena banyak dia, mungkin agak diundur waktunya," kata Kadis Pendidikan Kabupaten Loteng, Haji Lalu Idham Khalid, saat ditemui Lintasntb.com, di ruang kerjanya pada Jum'at (13/05/2022).


Kadis yang akrab disapa H. Lalu Idham Khalid menambahkan, kalau yang rehab untuk TK sebanyak 16, ada pembangunan ruangan kelas dan gedung UKS. Pembelajaran TIK sebanyak 312. Yang SMP itu kemudian kita rehab pembangunan ruang kelasnya itu ada 104 sekolah SMP dan untuk TIK media pembelajarannya 90 dan di situ temasuk sekolah swasta.


"Dan besaran nilai yang diperoleh dari DAK ini juga tidak sedikit, mulai dari sekitar 500 sampai dengan 700 juta untuk masing-masing sekolah," ungkapnya.


"Jadi, sudah ada SK nya. Pak Mul yang tandatanganinya, tinggal saya teruskan," sambungnya.


Diakuinya, kalau untuk TIK itu, ini sedang berproses. Kalau TIK barangnya kan tinggal kita pesan dan kita bayar, tidak terlalu sulit.


"Yang sulit ini, fisiknya ini sehingga mudah-mudahan tidak ada hal-hal yang tidak kita inginkan dan diinternal juga kami tetap komunikasikan dengan teman-teman kepala bidang," tuturnya.


Dijelaskannya, sebelumnya juga kita panggil sosialisasi sambil menandatangani nantinya, MOU atau kontraknya PPK dengan Kepala Sekolah.


"Kebetulan tahun ini swakelola. Jadi, ada panitia pembangunan di sekolah itu, tidak kontraktual. Jadi, kepala sekolah itu yang menggandeng masyarakat dan nanti masyarakat juga ikut bergabung di situ sebagai panitia pembangunan supaya jaminan kwalitasnya betul-betul dijaga oleh sekolah itu sendiri," terangnya.


Dengan adanya bantuan DAK ini, diharapkan H. Idham Khalid selaku Kadis Pendidikan yang kembali menduduki jabatan sebelumnya ini, agar DAK ini sungguh-sungguh dalam mengerjakanya, nantinya.


"Ini amanah. Sebelumnya, pihak ketiga kan yang mengerjakan. Sekarang hasil evaluasi kemudian diserahkan kepada sekolah, tentunya agar mutu dan quality atau kwalitasnya bisa lebih baik dari kontraktual, itu harapan kita," pungkasnya.

0 Comments

Silahkan Berkomentar, Bebas Tapi Sopan.