Kepala BIN RI Perintahkan Jajaran Genjot Vaksinasi


Lintas NTB
, Sumbawa Barat - Kepala Badan Inteljen Negara (BIN) Republik Indonesia (RI) Jenderal Pol. (P) Prof. Dr. Budi Gunawan, S.H. M.Si. memerintahkan  Binda untuk terus menggalakkan vaksinasi kepada seluruh masyarakat di negeri ini, hal ini dilakukan kepala BIN RI menyusul dengan instruksi atau perintah langsung Presiden Republik Indonesia Ir. H. Joko Widodo kepada pihaknya.

Presiden meminta kepada lembaga negara ini untuk terus melakukan percepatan vaksinasi pada tahun 2022.

Hal ini rupanya mendapat perhatian serius dari Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) yang berkomitmen untuk tetap gencarkan vaksinasi guna mengantisipasi peningkatan kasus Covid-19 yang saat ini terjadi di beberapa negara termasuk Indonesia.

"Pemberian dosis ketiga atau booster dan penuntasan dosis primer harus digencarkan agar ketahanan masyarakat menghadapi resiko penularan Covid-19 tetap memadai," ungkap Kabinda NTB, Wara Winahya kepada media ini Rabu, (22/6/2022) di Mataram.

Ditegaskan Kabinda, vaksinasi ini ditargetkan kepada seluruh lapisan masyarakat di wilayah Provinsi NTB ini. 

"Hari ini kami menggelar vaksinasi di 30 titik gerai vaksinasi yang bekerja sama dengan Puskesmas di 10 Kab/Kota se NTB. Kami targetkan setidaknya sebanyak 2.000 dosis vaksin dapat diberikan kepada masyarakat," ujar Wara sapaan akrab Kabinda NTB.

Menurut Wara, dengan melandainya kasus Covid-19 merupakan bukti keberhasilan dari tingginya capaian vaksinasi. Kendati demikian WHO masih belum mencabut status pandemi, sehingga ancaman tetap ada. 

"Jadi sangat dimungkinkan adanya turunan-turunan dari omicron yang mampu bersirkulasi pada orang yang belum dilakukan vaksinasi," terangnya.

Untuk itu, pihaknya menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk dapat melengkapi dosis vaksinasi sampai dengan booster, karena dengan vaksinasi lengkap dan booster pandemi Covid-19 dapat segera bertransisi menuju endemic. "NTB kedepannya akan menyelenggarakan sejumlah event internasional yang skalanya cukup besar dan pasti akan melibatkan massa yang besar. Tanpa adanya perlindungan ekstra dengan vaksin, maka penyebaran covid - 19 varian baru menjadi ancaman yang nyata bagi masyarakat," urainya. 

Sementara itu, di Kabupaten Sumbawa Barat upaya vaksinasi yang dilakukan BINDA NTB telah sampai ke desa-desa.

Rabu (22/6) siang tadi, vaksinasi terpantau di Desa Seran Kecamatan Seteluk Kabupaten Sumbawa Barat yang bekerjasama dengan pemerintah daerah dan desa serta melibatkan unsur Dinas Kesehatan, TNI dan Polri. 

Kepala Desa Seran Ramli Adeputra yang dimintai tanggapannya seputar vaksinasi mengapresiasi langkah yang dilakukan Binda NTB dan kegiatan ini sangat didukung. Demi melindungi semua masyarakat dari ancaman penyebaran covid-19 yang masih mewabah di negeri ini. "Alhamdulillah masyarakat Desa Seran saat ini yang telah mendapatkan vaksinasi mencapai 85 persen, artinya kesadaran masyarakat kami akan vaksinasi ini cukup bagus," terang Kades Seran.

Untuk itu dia meminta agar mobilisasi program vaksinasi ini terus berlanjut hingga tuntas 100 persen. "Kami berharap kegiatan mobilisasi vaksinasi ini terus digalakkan hingga tuntas," tutup Ramli Adeputra. (LNG05)

0 Comments

Silahkan Berkomentar, Bebas Tapi Sopan.